ADA LASKAR, ABDULLAH BERHASIL BENAHI DISDUKCAPIL SAMARINDA

Kamis, 15 Februari 2018 | 6:17 pm | 903 Views |
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (No Ratings Yet)
Loading...
                                                                     

SAMARINDA, SUARAKALTIM.com. Abdullah berhasil membenahi adminitrasi dan kualitas pelayanan di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil  Disdukcapil) Kota Samarinda yang dipimpinnya.  Bertekad memberikan pelayanan terbaik. Berbagai  urusan kependudukan yang biasanya lamban tuntas hingga 2 minggu, kini alur birokrasi itu berhasil dipangkasnya menjadi hanya satu hari, melalui program Laskar.

‘’Kami menyebutnya program Laskar,  layanan satu hari. Bila berkas lengkap hari itu juga selesai urusan. Selain itu Laskar ini two in one dan three in one.  Artinya masyarakat bisa mendapatkan tiga layanan sekaligus, mulai dari pengurusan e-KTP, KK atau kartu keluarga, akta kelahiran, akta kematian, akta perkawinan, perceraian dan akta lainnya,’’ kata H Abdullah, kepala Disdukcapil Kota Samarinda, di ruangannya Kamis (15/2/2018).

Abdullah juga menyebutkan, two in one dan tree in one adalah wujud nyata  dari fungsi kerja Disdukcapil Samarinda.  Kaiitannya mendukung capaian target secara nasional mengenai data kependudukan dan pencatatan sipil, termasuk perekaman data Penduduk Elektronik (E-KTP), akta kelahiran dan akta lainnya.

Pada prinsipnya lanjut Abdullah, program Laskar ini untuk memaksimalkan pelayanan kepada masyarakat dalam pembuatan akta atau dokumen Dukcapil, memberikan kepastian identitas, menciptakan tertib administrasi kependudukan yang beraya guna dan memberikan pelayanan lebih cepat, tepat efektif dan efisien.

Disdukcapil Samarinda juga berhasil meminimalisir kesalahan atau perbaikan dari blanko dokumen yang dibuat. Seperti  blanko  KK, Disdukcapil Samarinda, untuk mengurangi kesalahan nama dan lainnya di KK,  Disdukcapil membuat draft KK untuk diteliti, bila sudah benar baru ditangani.

“Ini bisa menghemat keuangan negara.  Karena setiap hari, ada saja kesalahan dan perbaikan kartu keluarga.  Sekarang kami bisa mengurangi perbaikan itu. Dibandingkan dulu, karena kehabisan blanko KK, pernah pakai blanko yang berwarna hitam putih seperti fotocopian,’’ terang Abdullah. Sk-001.

 

Related Post