Pasar Bisa Jadi Klaster Baru, Contohnya Pasar Ikan Semarang Sudah 26 Pedagang dan Pengunjung Positip Covid-19

Sabtu, 23 Mei 2020 | 12:42 pm | 17 Views |
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (No Ratings Yet)
Loading...
                                                                     

 Semarang, Suara Kaltim Online –  Pasar, salah satu tempat berkerumun warga, mnjadi salah satu pnybaran virus covid-19. Pasar Ikan Rejomulyo Semarang atau yang lebih dikenal dengan Pasar Kobong menjadi salah satu klaster baru penyebaran Covid-19 di Ibu Kota Jawa Tengah. Sudah ada 26 orang yang berkaiatan dengan Pasar Kobong yang terpapar virus covid-19.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang Abdul Hakam mengatakan, awal mula munculnya klaster tersebut dari temuan tiga orang di pasar tersebut yang dirawat karena positif Covid-19. “Kemudian ditelusuri dan dilakukan rapid test dua hari lalu,” katanya, Sabtu (23/5).

Hasilnya, kata dia, enam orang dinyatakan reaktif yang kemudian dikarantina di Rumah Dinas Wali Kota untuk melaksanakan swab test. Penelusuran klaster tersebut kembali dilakukan dan ditemukan 11 orang lain yang hasilnya reaktif.

Dinas Kesehatan Kabupaten Demak, kata dia, juga melakukan penelusuran ke Pasar Ikan Sayung, Demak, yang diketahui lima orang di pasar itu juga dinyatakan reaktif. “Total ada 26 orang yang berkaitan dengan Pasar Kobong,” katanya.

Sementara itu, Gugus Tugas Covid-19 Kota Semarang menutup sementara operasional Pasar Kobong hingga enam hari ke depan. Penutupan tersebut berkaitan dengan sterilisasi kawasan pasar serta penataan jika nantinya akan buka kembali.

republika.id

Related Post