Kecelakaan Bupati Demak Tewaskan Ajudan, Begini Kronologinya

Minggu, 3 Maret 2019 | 6:58 pm | 308 Views |
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (No Ratings Yet)
Loading...
                                                                     
 
 
 
Kondisi mobil yang ditumpangi Bupati Demak, Muh Natsir usai kecelakaan di jalur tol Batang, Minggu (3/3/2019) dini hari. (Foto: Istimewa/Adam Iyasa)

Kondisi mobil yang ditumpangi Bupati Demak, Muh Natsir usai kecelakaan di jalur tol Batang, Minggu (3/3/2019) dini hari. (Foto: Istimewa/Adam Iyasa)

Sementara satu pengawal Bupati Demak yang merupakan anggota polisi mengalami patah kaki kiri

 

suarakaltim.com – Bupati DemakMuh Natsir mengalami kecelakaan parah pada Minggu (3/3/2019) dini hari di jalur tol Batang, Jawa Tengah. Mobil yang ditumpangi Natsir bersama pengawal pribadi serta ajudannya itu ringsek usai menabrak sebuah truk tronton dari arah belakang.

Dari informasi, kecelakaan bermula saat mobil Toyota Innova yang ditumpangi Natsir melintas di jalur tol Batang di ruas tol Kandeman, Batang KM 349.

Kejadian bermula saat mobil Innova dengan nopol H 9507 PN yang dikemudikan Ali Ashari, warga Wonosalam RT 02/02, Demak, berjalan dari arah barat ke timur di lajur kiri. Di depannya ada truk tronton dengan nomor polisi tidak diketahui karena tanpa lampu belakang tengah melintas.

 

Karena kondisi mendadak, Ali tak bisa mengendalikan laju mobil yang dikemudikannya. Mobil Innova yang ditumpangi Bupati Demak pun menabrak truk tronton yang melintas dari arah yang sama itu.

Sayang, sang sopir truk tak bergeming, ia tetap memacu kendaraannya usai kecelakaan. Belum diketahui secara pasti identitas baik truk maupun sopirnya itu.

“Arus lalu lintas sedang, cuaca cerah, pagi hari. Sesampainya di TKP sopir melihat mobil tronton identitas tidak di ketahui tanpa lampu belakang.
Kemudian pengemudi mencoba ambil lajur kiri atau kanan, karena jarak sudah dekat sehingga terjadi tabrakan,” terang Kasat Lantas Batang, AKP Ferdy Kastalani.

Nasib beruntung masih dialami Bupati Demak, M Natsir. Ia hanya mengalami luka ringan yakni luka robek di jari kelingking dan merasa nyeri di bagian pinggul.

Sementara itu, pengawal pribadi Natsir yang merupakan anggota polisi bernama Wijaya, warga warga Gemuh Sayung RT 07/02 Kabupaten Demak, mengalami luka cukup parah, di mana kaki kirinya patah.

Nasib nahas menimpa ajudan Bupati Demak bernama Febri Dien Terial. Warga Petamanan RT 04/01, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur itu tewas akibat luka parah di bagian kepala.

“Ajudan bupati luka parah di bagian kepala, cidera di kepala belakang, meninggal dunia saat dalam perawatan di RS Kalisari Batang,” ujar Ferdy. suara.com

BERITA LAINNYA :

 

 

Related Post