Gara-Gara Kemaluan Besar, Seorang Pria Dituduh Mencuri, dan Dia Menunjukkannya

Minggu, 6 Oktober 2019 | 11:28 am | 636 Views |
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (No Ratings Yet)
Loading...
                                                                     
Steve Whitehurst. Foto: Darren Fletcher-metro.co.uk
 

SUARAKALTIM.COM-SEORANG pria dituduh sebagai pencuri setelah seorang kasir menduga ada sesuatu yang janggal di selangkangannya. Alhasil ia terpaksa harus mengeluarkan kemaluan miliknya yang cukup besar sambil dikelilingi oleh para pembeli untuk membuktikan kejujurannya.

Pria yang apes tersebut bernama Steve Whitehurst. Ia dituduh menguntit di salah satu toko oleh staf penjaga, setelah melihat ada yang aneh di bagian celananya. Sang penjaga melihat ada tonjolan besar (padahal kemaluan) yang sangat jelas terlihat di celana pelanggan itu.

Sang penjaga toko mencurigai Steve mengambil barang dan menyembunyikannya di dalam selangkangannya tersebut. Ia dituduh melakukan pencurian saat pergi bersama pacarnya yang bernama Mandy Shenton dan hendak melakukan pembayaran di Scotts Menswear di Stoke-on-Trent.

Nahas, ketika mereka sedang menunggu antrean di kasir, seorang wanita manajer membuat tuduhan yang menyakitkan. Ia mengklaim Steve memasukan pakaian ke dalam celananya. Pasalnya celana yang sedang dikenakan oleh Steve terlihat sangat ketat dan berbeda dari celana pada umumnya.

Pria berusia 47 tahun tersebut pun kaget bukan main dengan tuduhan yang dilayangkan tersebut. Ia akhirnya memutuskan untuk melepas celananya ke lantai untuk membuktikan bahwa dirinya tidak bersalah dengan mencuri barang dalam toko.

Steve Whitehurst. Foto: Darren Fletcher-The Sun

“Saya tidak bisa membantu dengan cara yang dibuat. Saya hanya mengatakan padanya bahwa itu adalah alat kelamin saya,” tutur Steve, sebagaimana dilansir dari Mirror, Kamis (3/10/2019).

Meskipun telah melepas celana jeansnya dan hanya mengenakan celana pendek, namun hal tersebut tidak membuatnya terlepas dari masalah yang dihadapi. Petugas penjaga toko terus menaruh curiga pada tonjolan yang dimiliki oleh Steve.

Baca Juga :  Di Ponorogo, Gadis 19 Tahun Diwaluhi akan Dinikahi Teman Facebook, Sempat Digauli, Duit Rp 8 Juta Melayang Pula

“Tonjolan apa itu?” tutur wanita penjaga toko sambil menunjuk ke area pribadinya.

Steve Whitehurst. Foto: Darren Fletcher-The Sun

Masih tidak percaya, Steve kemudian dibawa ke bilik oleh penjaga keamanan laki-laki. Ia dipaksa untuk melepaskan celana dan menunjukkan isi di dalamnya. Dengan sangat terpaksa Steve pun melakukannya dan mengeluarkan kemaluan atau alat kelaminnya.

Baca Juga : Di Pontianak, Pegang Kemaluan Istri Tetangga yang Jemur Baju, Tangan Ahmad Putus

Penjaga keamanan itu lantas menggelengkan kepalanya lalu meninggalkan bilik setelah melihat fakta yang terjadi. Petugas itu pun mendekati sang manajer dan mengatakan bahwa ia tidak menemukan barang apapun di dalam celana Steve.

Merasa mendapatkan pengalaman yang tidak menyenangkan dalam hidupnya, Steve Whitehurst mengadu kepada perusahaan induk Scotts pria JD Sports. Pacar Steve mengaku sangat kecewa terhadap perlakuan penjaga toko tersebut. “Itu sangat memalukan. Apa yang mereka lakukan terhadap Steve menjijikkan.”

Staf toko itu menyangkal telah meminta Mr Whitehurst untuk mengekspos alat kelaminnya dan mengklaim ada alasan kuat untuk mencurigainya. Mereka mengklaim bahwa mereka menemukan label elektronik yang hilang.

Steve sendiri mengaku punya penis besar, yaitu sekitar 25 cm. Padahal normalnya, Mr P memiliki ukuran sekitar 10 cm dan bisa membesar jadi 13 atau 14 cm ketika ereksi. *

 

Istri Minta Cerai karena Alat Vital Suami Terlalu Besar
 
foto ilustrasi /www.thenigerianvoice.com

 

PUNYA kemaluan terlalu besar bisa bikin repot juga. Seperti kejadian beberapa tahun lalu, seorang perempuan Nigeria tergopoh-gopoh ke kantor polisi.  Dia ingin cerai, setelah menikah selama seminggu,  karena kemaluan suaminya terlalu besar.

Aisha Dannupawa, ibu beranak tiga asal negara bagian Zamfara, Nigeria itu, baru sepekan menikah dengan Ali Maizinari ketika kemudian dia meminta pengadilan syariah setempat membatalkan pernikahannya.

Kepada pengadilan Aisha mengatakan dia menikahi Ali setelah bercerai dari suami pertamanya yang memberi dia tiga orang anak.

Di hadapan para hakim pengadilan Aisha mengatakan hubungan seksualnya dengan sang suami menjadi sebuah “pekerjaan yang terlalu berat”.

Aisha bahkan mengaku harus menenggak obat untuk menahan sakit saat berhubungan seksual.

Semua itu gara-gara, menurut Aisha, penis suaminya yang terlalu besar.

“Saat suami saya pulang, kami berhubungan seks namun hal itu menjadi mimpi buruk bagi saya. Bukannya menikmati, namun saya malah tersiksa, penisnya terlalu besar,” ujar Aisha di hadapan majelis hakim.

Baca Juga : Mitos, Oleskan Pasta Gigi Bisa Bikin Mr P Ereksi Lebih Lama, Ada Juga Kelainan Langka; Penis Bisa Patah

Usai menghadap pengadilan, kepada media setempat Aisha mengatakan saat pertama kali berhubungan badan dengan suaminya itu, dia harus menenggak obat yang diberikan ibunya untuk menahan sakit.

Namun, kali kedua mereka berhubungan seks, situasi tak berubah. Aisha tak bisa menikmati malah merasa semakin tersiksa.

Di pengadilan, Ali tak membantah memiliki alat kelamin dengan ukuran yang tak lazim.

Namun, kepada pengadilan Ali menegaskan dia akan menceraikan Aisha jika keluarganya mengembalikan semua mas kawin yang sudah dia bayarkan.

 

Leonardus Selwyn Kangsaputra/Sanusi/oz
 

Related Post