Loading...
ANAK sapi, yang menyerupai wajah manusia, lahir di Desa Villa Ana di Provinsi Argentina utara, Santa Fe, baru-baru ini mengejutkan petani setempat. Namun, anak sapi mutan itu hanya hidup selama beberapa jam, menurut laporan.
Kata spesialis setempat, anak sapi itu lahir dengan tengkorak cacat yang tampak menakutkan.
Pakar genetika, Nicolas Magnago, mengatakan kepada media setempat bahwa ‘itu bisa merupakan mutasi genetik yang langka’. Kata Magnago, mutasi adalah perubahan dalam sekuensing DNA yang ditransfer ke keturunan sapi. Itu adalah mutasi spontan yang disebabkan oleh aksi mutagen, agen fisik, kimia atau biologis, yang mengubah sekuensing genetiknya.
Video: NCE via Dailymail
Narasi: Dailymail
Editor: Ngarto Februana
Backsound Music: JewelBeat
Ada banyak peristiwa, sapi yang berkepala mirip manusia. Seperti yang pernah terjadi juga di India. Beritanya ada di bawah ini :
Meski telah Mati, Sapi Berkepala Mirip Manusia Ini akan Dibuatkan Kuil
Dalam dunia ilmiah, hewan yang memiliki keanehan pada fisik pasti ada penjelasan secara logika. Namun hal ini berbeda jika muncul di tengah-tengah warga yang memiliki kepercayaan tertentu.
Sapi adalah hewan yang dianggap suci oleh rakyat India. Baru-baru ini, seekor anak sapi yang baru lahir telah menggegerkan banyak orang di negeri itu.
Pasalnya, anak sapi itu terlahir dengan mata, hidung, dan telinga yang mirip dengan yang ada pada manusia. Sementara tubuh bagian bawah sapi tetap berbentuk seekor sapi.
Dilansir dari Cover Asia Press, anak sapi itu lahir pada Kamis (1/6/2017) di Desa Muzaffarnagar, Uttar Pradesh, India bagian utara. Hewan itu mati satu jam setelah dilahirkan oleh induknya.
Nah, kelahiran anak sapi yang aneh ini segera menyebar ke desa-desa tetangga. Mereka berdatangan untuk melihat bangkai sapi yang ditempatkan dalam peti kaca.
Mereka percaya bahwa anak sapi itu adalah ‘Gokaran’, yaitu sebuah avatar dari Dewa Wisnu, salah satu dewa dalam agama Hindu. Karenanya, mereka berencana untuk membuat sebuah kuil bagi anak sapi tersebut.
Menurut seorang warga Mahesh Kathuria (50 tahun), seorang pengusaha di sana, ia sengaja datang untuk melihat anak sapi itu.
Ia percaya hewan itu adalah sosok karakter yang disebutkan dalam Bhagavata Puran, sebuah naskah agama Hindu.
Manager dari tempat perlindungan sapi itu, Raja Bhaiya Mishra (55 tahun), mengatakan adalah sebuah keajaiban anak sapi itu terlahir di peternakan sapinya. Ia akan mengkremasi anak sapi itu dan membangun kuil baginya.
Menurutnya, induk sapi dari anak sapi diselamatkan dari sebuah tempat pemotongan hewan. Ia membawanya ke tempat perlindungan hewan sekitar 6 bulan sebelum si hewan hamil.
Di lain pihak, ahli hewan mengatakan sebuah pandangan berbeda akan kelahiran anak sapi itu dan cerita ‘sampah-sampah’ yang mengelilinginya.
Menurut Dr. Ajay Desmukh, dokter hewan senior di Wildlife SOS di India, kasus anak sapi dengan kondisi demikian adalah sebuah kasus anomali anatomik tubuh.
Gen si anak sapi tidak berkembang sempurna atau terjadi kesalahan gen. Hal ini menyebabkan banyak struktur tidak terbentuk atau rusak.
Hanya itulah alasan dan penjelasan ilmiahnya. Jadi bukan ‘bumbu-bumbu’ lain seperti yang beredar dalam video anak sapi tersebut. Sumber